Kualitas Bunyi Berdasarkan Tipe Klakson

Kualitas Bunyi Berdasarkan tipe Klakson

1)      Klakson Disc

Klakson disc dapat menghasilkan bunyi ‘beep’ dengan tingkat tekanan bunyi yang tinggi dan daya penetrasi dengan jangjauan yang jauh.

Timbulnya bunyi :

• Dinamo berbenturan dengan inti horn.
• Bunyi tersebut dihasilkan dari logam yang saling berbenturan berulang-ulang.

Amplifikasi bunyi :

• Getarannya menimbulkan bunyi yang menggema.
• Bunyi diamplifikasi oleh cakram nada

Rambatan bunyi :

•  Bunyi logam yang keras merambat dalam garis lurus.
• Bunyi diproyeksikan ke arah depan.

2)      Fanfare Horn (Klakson Keong)

Fanfare horn atau dikenal dengan sebutan klakson keong mempunyai nada dan bunyi yang kembut, dan menghasilkan bunyi ynag penuh dan harmonisasi yang lebih kuat dengan spectrum suara yang lebih luas.

Timbulnya bunyi :

• Gerakan osilasi menghasilkangetaran diafragma yang berulang.
•  Desain diafragma dan panjang terompet menentukan pitch dan timbre suara.

Amplifikasi bunyi :

• Gema dari terompet memperkuat bunyi yang dihasilakan.

Rambatan bunyi  :

• Bunyi yang harmonis dan penuh merambat dalam pola seperti kipas.

3)      Compressor Trumpet (Truk)

Compressor trumpet menghasilkan volume output yang tinggi dengan sinyal yang kuat, serta jangkauan bunyi yang lebih luas.

Timbulnya bunyi :

• Kompresi udara yang dihasilkan memproduksi tekanan udara secara bergantian.
• Osilasi diafragma menghasilkan kolom udara di dalam terompet.
• Bunyi timbul dari pergerakan kolom udara.

Amplifikasi bunyi :

• Gema dari terompet memperkuat bunyi yang dihasilkan

Rambatan bunyi

• Jangkauan bunyi lebih luas, terutama dalam radius dekat.
• Suara menjalar dalam pola seperti kipas dengan volume tinggi yang begitu kuat.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: